Awalnya aku berpikir, kehilangan dia merupakan sesuatu yang amat pahit. Sakit sekali hati ini … sakit sekali. Apalagi tau kalau dia punya perasaan dan merindukan sosok wanita lain yang merupakan cinta pertamanya.
Aku termenung , dan selalu tenggelam dalam lamunanku yang amat dalam. Berjuta-juta pikiran dan prasangka padanya. Pantas saja, saat aku masih bersamanya aku selalu merasa dia tidak ada di sini. Raganya ada di sini, tapi hati dan pikirannya entah ada dimana. Namun sekarang aku sudah tahu jawabannya, dia…. sedang rindu pada wanita lain, bukan aku.
Kesedihan membalutiku, untung saja sahabatku setia menasehatiku untuk menghilangkan kesedihan ini. Saat itulah aku menyadari, aku tersenyum dan akhirnya bisa menerima kebenaran yang telah ditampakkan Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Aku mendapat motivasi lagi dari seorang muslimah yang tulisannya aku temui di dunia maya. Allah Azza Wa Jalla akan tetap menjagamu meskipun seluruh manusia tak mempedulikanmu, percayalah Allah akan memberimu cahaya yang jauh lebih indah dari sekedar sebuah kehilangan.
